Ibu Sumarni Bayu Anita, S.Sos, M.A
Rencana Marketing PR Terpadu
Selamat pagi sahabat blogger semoga hari ini kita dalam keadaan sehat ya teman-teman. Pagi ini saya akan berbagi informasi yang saya dapatkan kemarin dari dosen saya yaitu ibu Sumarni Bayu Anita, S.Sos, M.A tentang materi Marketing PR & MICE .
A. Marketing PR
"Dalam dekade terakhir, PR telah menjadi lebih ilmiah dari sekedar seni. Ia menjadi sebuah disiplin sophistik marketing dengan desain program yang didasari oleh riset yang solid dan menunjukkan indikator keberhasilan". The Marketing Report, November 1993
MPR Strategic Planning
Review The Situation - Setting MPR Objective - Developing MPR Strategy - MPR Tactics - Measuring & Evaluating MPR Programs
Reviewing The Situation
Sepuluh Pertanyaan Dasar (Ron Kaatz) :
- Apa jenis dan produk layanan kita ?
- Siapa target kita ? bagaimana gaya hidup mereka ? bagaimana mereka memikirnbya ? bagaimana produk & servis kita cocok dengan kehidupan mereka ?
- Apa yang bisa kita perbuat ? Apa yang mereka ingin tahu tentang produk dan layanan kita ?
- Dari mana dari siapa mereka mendapatkan merek utama (prioritas) dalam proses keputusan pembelian ?
- Apa kepentingan dan keuntungan mereka melalui kontak dengan kita ?
- Apa yang dibutuhkan konsumen dari kita dalam membantu proses pengambilan keputusan mereka dan bagaimana kita bisa membantu pemenuhan kebutuhan tersebut ?
- Apakah tawaran kita layak dihentikan ?
- Apakah tawaran kita layak dijalankan ? siapa dan apa pengaruh positif buat mereka dan siapa atau apa yang bisa membuat mereka percaya ?
- Bagaimana kita bisa menciptakan ikatan dengan mereka dan mengarahkan pada suatu hubungan positif, rasa saling percaya?
- Apa karakteristik sistem penyampaian pesan yang efektif dan membantu kita mencapai semua secara maksimal ?
Guna Riset Konsumen dalam IMC
- Public Relations Contact Point. Merupakan sistem Penyampaian pesan yang mempengaruhi pemaknaan atau arti merek.
- Media Research. Merupakan gambaran perusahaan kita saat ini oleh Media
Identifying SWOTs
Swot analysis :
- Strengths (kekuatan) : punya terbaik
- Weaknesses (kelemahan) : keterbatasan
- Opportunities (Peluang / kesempatan) : situasi dimana kekuatan perusahaan dan faktor eksternal diupayakan untuk tangani problem dalam perencanaan
- Theats (ancaman) : situasi yang dapat buat kerugian bagi kemampuan perusahaan mengidentifikasi masalah
Step Two Setting MPR Objective
- Prinsip Dasar
- Mengacu Perencanaan
- Pemasaran Terpadu
Tujuan Pemasaran
- Memaparkan kebijakan yang harus segera dijalankan untuk mencapai tujuan penjualan
- Produk tidak hanya harus ada di toko, namun ditampilkan dan buat elemen pengikut untuk peroleh keuntungan maksimal
Tujuan Pemasaran Konsumen
- Produk Baru. Launching dengan Pola Uji Coba (Low Ticket Consumables)
Step Three, Developing MPR Strategy
Diharpkan mampu menjelaskan beberapa hal utama :
- Desain jadwal pemasaran SHG para Opinion Leader, Para Profesional, Analis Industri, Audiens Perdagangan, dan media berpengaruh, bisa diarahkan untuk mencapai publik secara maksimal
- Memaksimalkan nilai berita atas sebuah produk baru, periklanan baru, dan sponsorships event
- Waktu event PR mampu untuk menguatkan kampanye iklan/promosi dan menciptakan kemungkinan kampanye tertinggi diantaranya.
- Pencapaian pasar sekunder penting. Definisikan demografi / psikografi, geografi, dan etnically, yang tidak bisa dijangkau atau tidak jadi target dari iklan dan promosi.
Tiga Bentuk Strategi MPR
- Supplementary/complementary strategy
- News/Borrrowed-Interest strategy
- Push-Pull-Pass strategy
Suplementary / Complementary Strategy
PR lebih berorientasi informasi dan edukasi daripada penjualan dan menebar slogan. Sehingga cara utama :
- Klaim sesuatu dengan informasi faktual (Bukti nyata)
- Selalu pakai suara mayoritas (Riset konsumen)
- Event : Demonstrasi keunggulan produk
- Produk diletakkan pada editorial tertentu
- Jaga images produk atas "efek samping" dari targer sekunder
News / Borrowed-Interest Strategy
Public Relations - Dramatisasi Berita Tentang Produk - Produk Baru - Launching - Momen Launching - Media
Push - Pull - Pas Strategy
B. MICE
Pengertian MICE
MICE terdiri dari kata:
- Meeting
- Incentive
- Conference
- Exhibition
- Meeting : Suatu kegiatan sekelompok orang di dalam suatu organisasi dilaksanakan untuk mencapai tujuan kelompok atau organisasi
- Incentive : Suatu kegiatan perjalanan yang diselenggarakan oleh organisasi atau perusahaan untuk para karyawan /mitra usaha sebagai imbalan penghargaan atas prestasi mereka
- Conference :Kegiatan berupa pertemuan sekelompok orang (negarawan, usahawan, dsbnya) untuk membahas masalah-masalah yang berkaitan dengan kepentingan bersama
- Exhibition : Suatu kegiatan menyebar luaskan informasi dan promosi yang ada hubungannya dengan penyelenggaraan konvensi atau yang ada kaitannya dengan pariwisata
Sifat Konvensi
- Konvensi Lokal : Pertemuan ini bersifat lokal diselenggarakan oleh kelompok kecil yang potensial, mungkin saja bersifat mandiri yang mempunyai organisasi dengan pedoman kerja (AD/ART)
- Konvensi Daerah : Konvensi yang diselenggarakan oleh instansi pemerintah daerah atau organisasi swasta daerah yang mandiri dengan pedoman kerja (AD/ART) yang kegiatannya ditunjukkan untuk memajukandaerahsetempat
- Konvensi Nasional : Melibatkan para peserta dan penyelenggara pada skala nasional kegiatan ini bisa saja dilaksanakan oleh pemerintah, atau oleh swasta atau kerjasama kedua belah pihak. Karena cakupannya lebih luas, sehingga jenis konvensi memberikan dampak yang lebih besar bagi penyelenggara maupun tempat penyelenggaraannya
- .Konvensi Regional : Penyelenggaraan konvensi ini didasarkan letak geografis yakni negara-negara bertetangga yang sepakat membentuk wilayah untuk kepentingan bersama, contoh : MEE, ASEAN, ATF (Asean Travel Forum), AHRA, PATA
- Konvensi Internasional : Seperti konvensi regional namun dengan cakupan yang lebih luas / mengglobal, yang meliputi kerjasama antar benua, contoh : WTO, TATA
Ukuran Konvensi
- Konvensi Ukuran Kecil : 20 - 50 Peserta
- Konvensi Ukuran Sedang : 60 - 200 Peseta
- Konvensi Ukuran Besar : 200 - 20.000 Peserta
Organisasi Penyelenggara
- Panitia Pengarah (Steering Commite/SC)
- Terdiri dari beberapa beberapa orang
- Memperoleh weweang pemerintah, organisasi, instansi, asosiasi, dll
- Mengarahkan, penasehat, petunjuk bagi panitia pelaksanan (CC) agar mencapai tujuan
- Panitia pelaksanan (Organizing (Comite)
- Dibentuk oleh panitia pengarah
- Jumlah disesuaikan dengan besar kecilnya konvensi
Sub Comite OC
- Sekretariat
- Memperlancar urusan administrasi, keuangan, komunikasi, dalam pelaksana kegiatan
- Penyelenggara Konvensi
- Melaksanakan tugas di bidang berkaitan dengan :
- Fasilitas - Akomodasi - Transportasi - Pariwisata
- Penyelenggara Konvensi
- Bertugas memproduksi, mendistribusikan, berbagai jenis bahaninformasi seperti materi, media promosi, dan lain-lain.
- Protokoler dan Visa - Keamanan - Keuangan - Program Teknis - Pameran
Perkembanagan Usaha Jasa MICE
- Indonesia sebagai Daerah tujuan wisata Konvensii akan dikembangkan sesuai dengan UU Pariwisata No. 9 Tahun 1990
- SEbagai pelaksana UU tersebut telah dikeluarkan : SK Menteri Porpostel No. 108 tahun 1991 SK Ditjen Pariwisata No. 6 tahun 1992 tentang pengaturan untuk penyelenggara usaha MICE
Persyaratan Utama PCO
- Merupakan Badan Hukum atau Perseroan Terbatas (PT)
- Mempunyai kantor dengan syarat luas minimum dan memiliki fasilitas telekomunikasi
- Mempunyai staf terlatif /berijasah kursus PCO yang diakui oleh Ditjen Pariwisata
- Berpengalaman menyelenggarakan Konvensi Nasional setidaknya 5 kali dan Konvensi Internasional minimal 2 kali
- Modal disetor Rp. 500.000.000
Tugas Utama PCO
- Menyusun perencanaan dan anggaran penyelenggaraan
- Mengurus perizinan yang diperlukan
- Menyelenggarakan kegiatan sekretariat konferensi
- Menyelenggarakan kegiatan konvensi / eksibisi
- Menyiapkan / mengatur transportasi dan akomodasi
- Menyiapkan tempat penyelenggaraan
Tugas Utama PCO yang disiapkan
- Panitia (CC)
- Nat. Airline Sponsor
- Hotel
- Transport
- Public Relations
- Printed Material
- Peserta
- Penterjemah
- Ekshibiter
- Venue
- Ditjen.Bar Biro Konvensi
Oke sahabat blogger semuanya, mungkin sampai disini dulu terkait Materi Marketing PR & MICE yang dapat saya sampaikan. Terus pantau blog saya ya karena setiap Minggunya pasti saya akan posting dan share informasi terkait Mata Kuliah saya yaitu Public Relation.
Terima Kasih
Salam Komunikasi!!!
#Banggaberkomunikasi
#MarketingPR
#MICE
Tidak ada komentar:
Posting Komentar